Rapid Test Skrining Awal Deteksi Antibody

Satu lagi salah satu aplikasi karya dari anak bangsa yang hadir meramaikan dunia start up nasional. HaloDoc ini sebuah teknologi aplikasi kesehatan terpadu yang akan memfasilitasi interaksi antara dokter dengan pasien yang diluncurkan dengan mudah. 

HaloDoc ini merupakan suatu trobosan yang sangat terbaru memanfaatkan dari teknologi terkini yang menawarkan kemudahan dan dapat mempersingkat waktu untuk dapat mengakses layanan kesehatan pada saat pengguna ingin membutuhkan pertolongan dokter atau pun petugas kesehatan lainnya dengan sangat mudah dan cepat. 

Sebuah perusahaan asal Indonesia yang sekarang ini bergerak di bidang teknologi kesehatan, yang menaungi aplikasi dari HaloDoc ini setelah sebelumnya sudah meluncurkann aplikasi dari bidang kesehatan lainya yakni ApotikAntar dan juga produk teknologi bagi para praktisi kesehatan yakni Apliaksi dokter.

Ternyata HaloDoc ini juga memiliki fitur yang dapat memungkinkan para penggunanya dapat berkomunikasi langsung dengan para dokter yang mereka inginkan untuk konsultasi melalui beberapa pilihan seperti ada fitur voice, video call dan juga fitur chat. 

BACA JUGA : Cara Mencegah Virus Corona

Nah, aplikasi HaloDoc ini juga sudah terintergrasi dengan aplikasi dari ApotikAntar loh, platform ini yang akan menghubungkan penggunanya dengan apotik-apotik yang resmi terdekat lengkap dengan layanan antar dengan cepat tidak sampai dibawah satu jam loh, keren banget bukan layanan dari HaloDoc ini.

Bukan hanya itu saja lo, ternyata HaloDoc ini juga terkoneksi pula dengan aplikasi laboratorium, dimana dapat memudahkan para pengguna untuk dapat memesan jasa dari laboratory test dari laboratorium yang resmi dan juga dapat dilaksanakan dimana saja loh. 

Misal nya saja kalian ingin melakukan rapid test pasti kalian ingin mencari laboratorium yang melakukan rapid test terdekat dengan tempat tinggal kamu apa lagi jika kalian ingin lebih privat seperti ingin melakukan test tersebut dirumah misalnya.

Kenapa sih kita harus melakukan rapid test? Nah, rapid test ini dilakukan agar pemerintah dan juga para petugas kesehatan dapat mengetahui siapa saja sih orang yang nantinya akan berpotensi menyebarkan virus Corona dan dengan melakukan test ini kita dapat melakukan tindakan pencegahan loh, agar jumlah dari kasus COVID-19 tidak akan semakin bertambah apa lagi sekarang ini banyak sekali orang yang menolak tindakan rapid test ini, mereka beranggapan bahwa rapid test ini berarti sudah terjangkit virus corona namun sebenarnya melakukan rapid test ini tidak selalu terjangkit virus corona loh.

Sebelum kalian ingin melakukan rapid test alangkah baik nya mengenali terlebih dahulu apasih rapid test ini sendiri agar nantinya kalian tidak akan salah kaprah dan tidak kaget dengan hasil yang akan di paparkan oleh para petugas kesehatan nantinya.

Apa sih Rapid Test itu?

Nah, Rapid test ini merupakan salah satu metode skrining yang paling awal dalam mendeteksi yang namanya antibody didalam tubuh kita, yaitu ada IgM dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh kita dalam melawan yang namanya virus. Antibodi ini biasanya akan dibentuk oleh tubuh kita bila ada paparan virus. Dengan kata lain, apabila antibodi ini akan terdeteksi di dalam tubuh dari seseorang, maka tubuh orang tersebut pernah terpapar atau pun dimasuki oleh virus. 

Namun perlu diketahui, pembentukan dari antibodi ini biasanya memerlukan waktu yang cukup lama, bahkan bisa sampai dengan beberapa minggu. Hal inilah yang bisanya akan menyebabkan keakuratan dari rapid test cukup rendah. Jadi, biasanya rapid test ini hanyalah sebagai sallah satu pemeriksaan skrining saja bukan merupakan pemeriksaan untuk mendiagnosa apakah seseorang terinfeksi virus Corona. Tes yang dapat memastikan apakah seseorang itu positif terinfeksi dari virus Corona sejauh ini hanyalah pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) saja. Pemeriksaan ini bisa dapat mendeteksi langsung keberadaan dari virus Corona, bukan melalui ada tidaknya antibodi terhadap virus ini.