Friday, 15 February 2019
Tidak ada yang lebih tahu bagaimana kondisi kesehatan
tubuh selain diri sendiri.Banyak orang yang mengabaikan kesehatan dirinya. Makan sembarangan, kurang berolahraga, kurang
tidur, bahkan mengabaikan sinyal dari tubuh berupa keluhan-keluhan tertentu.
Jika memang tubuh diam-diam bermasalah, hanya diri sendir yang
bisa menyelamatkannya.
Berikut sinyal-sinyal tubuh jika sudah merasa lelah.
11.
Stres
Baik itu pekerjaan, keluarga, hubungan, atau
rasa kesal terhadap lingkungan sekitar, stres terus-menerus akan berdampak bagi
kesehatan. Ketika kadar kortisol tidak seimbang, bisa membuat merasa murung, cemas, depresi, atau fungsi kognitif yang bahkan bisa berujung
pada penurunan libido. Kortisol yang tinggi juga dapat menyebabkan peningkatan lemak dalam tubuh yang dapat menyebabkan rasa kurang
percaya diri. Stres adalah sesuatu yang dapat dikelola dan diperbaiki dengan
cara yang tepat. Mengurangi stres dapat menjadi kunci yang penting untuk
meningkatkan kesehatan serta kualitas hidup.
22.
Mengantuk sepanjang waktu
Kesulitan untuk tidur, kerap terbangun saat tidur, atau ketika bangun merasa
sangat lelah dan merasa jam tidur kurang, lebih baik periksakan diri ke dokter, mungkin punya masalah sleep apnea, kondisi
ini berkaitan dengan tekanan darah tinggi, kenaikan berat badan, dan penyakit
jantung. Tidur juga sangat penting untuk mengatur ulang jam biologis tubuh.
“Dalam skenario yang sempurna, tubuh memiliki kemampuan hebat untuk regenerasi
pola tidur. Seiring bertambahnya usia dan beberapa hormon di dalam tubuh tak
seimbang, kondisi ini dapat memicu efek domino, yang pada akhirnya
mengakitbatkan gangguan tidur.
33. Sering kesemutan
Jika kaki atau tangan sering kesemutan, bisa
jadi tubuh
kekurangan vitamin B12. Jika tak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan
anemia, dan pada kasus yang parah ini merupakan tanda penyakit saraf. Untuk
memastikan terpenuhinya nutrisi ini, konsumsilah makanan seperti ganggang
biru-hijau seperti spirulina, telur, serta susu dan produk olahannya. Jika Anda
seorang vegetarian atau vegan, konsultasikan dengan dokter mengenai pemenuhan
nutrisi tersebut lewat suplementasi vitamin B12.